Sebagai manusia biasa aku begitu menyadari bahwa masa laluku tidak semuanya baik, banyak sekali perbuatan dan tingkah lakuku yang tidak baik. Aku pernah lakukan itu semua, aku takut engkau membernciku karena mengetahui itu semua. Banyak cerita yang mungkin tidak engkau sukai. Aku hanya bisa berharap, engkau mau memaafkannya. Engkau mau memaafkan diriku dengan segenap masa laluku. Engkau mau menerimaku yang sekarang, bahkan dengan senang hati mau menjadi penyemangatku untuk memperbaiki hari-hariku kedepan.
Ketahuilah bahwa aku bukanlah sosok yang sempurna, aku mempunyai banyak kesalahan di masa lalu. Sengaja atau tidak, bahwa diriku pernah melakukan berbagai kesalahan. Sering kali aku harus khawatir jika engkau tidak berkenan hati ketika mendengar itu semua. Aku harap engkau bisa membimbingku agar tidak lakukan kesalahan yang sama. Aku berharap engkau justru menjadi sosok yang menguatkanku bahwa diriku tidak perlu meratapi masa laluku secara berlebihan. Hal itu karena aku juga menyadari bahwa aku masih punya masa depan, masa depan yang aku harap indah denganmu.
Mungkin engkau mengenalku seperti ini, seperti apa yang engkau lihat sekarang. Aku khawatir setelah kita bersama maka akan ada orang yang membongkar semua cerita burukku di masa lalu. semua cerita kelamku di masa lalu, walaupun aku juga banyak bercerita denganmu, Namun mungkin banyak sekali yang belum aku ceritakan. Atau lupa aku ceritatakan padamu. Semoga engkau mau memaafkannya. Mau menerimaku sebagai diriku yang sekarang akan bersamamu. Aku pun sadar bahwa terlalu banyak sisi ceritaku di masa lalu yang mungkin tidak pantas aku ceritakan, hanya diriku sekarang fokus untuk bisa bahagiakanmu di masa depan. Aku ingin bisa menjadi sosok yang bisa membuatmu bahagia dengan hadirku di hidupmu.
Aku pun banyak menyesali semua tingkah burukku di masa lalu, sekarang bolehkan diriku untuk berusaha memperbaikinya? Memperbaikinya dengan semangat darimu itu. Sebagai manusia, aku pun ingin memperbaiki semua kisah burukku di masa lalu. Walau aku tahu bahwa memang aku tidak bisa menghapuskan semua cerita yang terlanjur itu. Hal itu memang karena waktu tidak bisa diputar ulang kembali. Aku hanya punya waktu yang sekarang, serta waktu yang akan aku lalu di hari-hari berikutnya. Aku ingin mendapatkan semangat dari dirimu, bahwa aku memang bisa mengusahakan masa depan yang indah bersamamu. Menuliskan berbagai cerita yang baik, cerita yang bisa membuat bahagia orang yang mendengarnya. Semoga engkau selalu bersedia menyemangatiku selalu.
Aku ingin engkau terima dengan sepenuhnya, engkau terima diriku di masa sekarang. Aku mau bahwa dirimu tidak mempermasalahkan masa kelamku dahulu. Ajaklah aku untuk bisa membuat masa depanku cerah denganmu. Ajaklah aku untuk saling melengkapi, saling menguatkan untuk mengusahakan masa depan yang indah bersama. Menjadikan kisah yang masih tersisa di hidupku menjadi balutan cerita-cerita yang indah. Terimalah segala apa yang ada pada diriku, jika itu baik semoga bisa membuatmu selalu mencintaiku. Jika yang ada pada diriku engkau temukan sesuatu yang buruk, maka ajaklah diriku untuk membenahinya menjadi baik.
Aku sampaikan terima kasih kepada dirimu karena bersedia memilihku saat ini. Engkau telah mau memilihku yang seperti sekarang. Aku bahagia engkau mau menerimaku yang seperti ini adanya. Sosok yang sangat jauh dari sempurna, bahkan memiliki banyak sekali cerita buruk atau tidak pantas diceritakan. Terima kasih telah mempercayakan cintamu kepadaku, mau menyayangiku dan memilihku menjadi calon jodohmu. Semoga engkau tetap selalu bersamaku, menjadikanku pribadi yang lebih baik kedepan. Semoga aku juga mampu bahagiakanmu, menjadikan hidup bersamamu semakin penuh makna dan perbaikan.
0 Response to "Dear Calonku, Maukah Engkau Memaafkan Masa Laluku"
Post a Comment