Sahur Dan Buka Puasa Memang Paling Enak Bersama Dengan Keluarga

image : tribunnews.com

Dalam bulan Ramadhan, diantara hal paling berkesan adalah ketika momen-momen sahur dan berbuka puasa. Waku dimana diri kita menyantap makanan dan minuman yang biasanya juga khas disajikan ketika puasa tiba. Namun yang paling berkesan bukanlah tentang makanan dan minumannya saja, tetapi tentang kebersamaan yang bisa kita lakukan bersama dengan orang-orang dekat kita. Orang-orang dekat itu seperti keluarga, teman, sahabat bahkan mungkin juga kerabat jauh kita. Dari semua itu tentu yang terasa paling enak adalah bersama keluarga kita. Bersama ayah, ibu, kakak, adik atau jika kita sudah berkeluarga adalah bersama dengan anak, istri atau suami kita.

"Kebersamaan dengan keluarga memang paling berkesan, tidak terkalahkan dengan kebersamaan bersama orang-orang yang lain."

Mungkin ada diantara kita yang saat ini sedang merantau di tempat nan jauh. Jauh dari kota kelahiran, jauh dari tempat tinggal dan jauh dari keluarga kita masing-masing. Pastinya saat ini kita begitu merindukan saat-saat bisa berkumpul bersama keluarga kita. Saat dimana kita bisa sahur bersama di meja makan. Atau merasakan betapa ramainya suasana berbuka puasa dengan berbagai hidangan yang manis-manis. Rasanya tentulah kita ingin segera pulang dan berkumpul dengan sanak keluarga kita. Segera melepas kerinduan dan menjalani sisa-sisa ramadhan tahun ini bersama mereka.

"Seenak apapun makanannya, terasa lebih enak jika yang ada di dekat kita adalah senyum sederhana keluarga kita."

Di tempat manapun kita akan berbuka, di restoran manapun kita akan bersahur. Niscaya memang makanan yang terasa itu lebih terasa enak dirasakan ketika kita menyantapnya bersama keluarga kita. Sesederhana apapun makanan yang tersajikan, tetap ada kedamaian tersendiri ketika bersama mereka. Hal itu karena terkadang bukan mewahnya makanan yang kita inginkan untuk kita nikmati, namun bagaimana momen ketika makan itu yang bisa kita lakukan dengan orang-orang yang kita cintai.

"Manfaatkanlah waktu dengan sebaik-baiknya, jangan lewatkan kesempatan untuk bisa bersama keluarga kita."

Bisa saja kita tidak bersahur dan berbuka bersama keluarga kita. Entah karena merasa masih ada kesibukan yang kita jalani. Masih ada pekerjaan yang kita harus kerjakan. Ataupun ada berbagai target yang ingin kita selesaikan. Dengan berbagai alasan itu kita bisa saja menunda kesempatan bersahur dan berbuka bersama dengan keluarga kita. Namun memang kesempatan yang ada tidaklah bisa kita jamin akan ada setiap saat. Materi bisa kita kejar sampai kapanpun, harapan dan target-target bisa kita kejar entah sampai kapan. Namun jangan lupakan kebersamaan bersama kerluarga di bulan yang mulia ini. Jangan sampai hiruk pikuk dunia malah menyita waktu istimewa kita bersama keluarga kita. Jangan biarkan semua kesibukan malah memaksa kita melupakan saat-saat berharag bersama keluarga kita. 

Tweet