Fokus Dulu Saja Mengejar Impianmu, Jangan Buru-Buru Cinta-Cintaan Tanpa Ikatan.

"Cinta memang indah, bisa membuat orang menjadi lebih semangat. Namun cinta juga bisa membuatmu menangis, saat tidak ditempatkan pada waktu yang tepat."

Mungkin di antara kita ada yang berpikir, tentang adakah efek dari cinta-cintaan dalam kehidupan diri kita yang kita jalani ini. Apakah tidak mengapa jika kita menjalin hubungan cinta, atau mungkin berganti-ganti cinta sesuka hati kita. Sebuah hubungan yang kita jalin walaupun entah apa nama ikatannya. Tentulah semua ada efeknya, apalagi bagi diri kita yang masih dalam proses pendewasaan seperti ini. Mungkin bisa jadi karena kita sering kali mewajarkan semua hal, selagi banyak teman kita yang melakukannya.

"Jangan hanya karena ingin coba-coba, malah mudah terayu dan dengan mudah sekali memberikan cinta."

Suatu hal yang jadi masalah adalah ketika kita malah terlalu sibuk mengurusi cinta-cintaan, padahal ada hal-hal yang lebih pantas diprioritaskan untuk kita pikirkan. Kita merasa sepi saat dianggap tidak punya pacar, kita merasa sedih karena tidak punya gandengan, kita merasa gengsi saat tidak punya gebetan, atau merasa galau sebegitunya karena dirasa dianggap sebagai seorang jomblo. Padahal kalau dipikir-pikir, rasanya itu bukanlah suatu masalah besar yang harus kita jadikan beban dalam pikiran kita. 

"Daripada dalam sejarah kenanganmu tertulis banyak nama mantan, lebih baik tertulis beberapa impian yang telah kau wujudkan."

Di antaranya hal yang begitu menggelitik dan mengusik hati itu adalah ketika kita malahan ternyata banyak sekali mempunyai barisan nama mantan. Kita yang pernah coba-coba menjalin cinta dengan ini dan itu, padahal dahulu mungkin niatnya bukan hanya karena cinta. Kadang malah mungkin saja karena kita beralasan, "Yang penting dijalani dulu, jika nyaman diteruskan jika nggak ya dicukupkan." Oleh sebab itu maka diri kita menjadi mau-maunya mencoba.

"Bisa jadi memang seorang pacar mampu membuatmu semangat, namun di sisi lain lihat saja berapa banyak waktu yang terbuang olehmu untuk kau habiskan untuknya."

Tentulah diri kita sekarang masih punya banyak mimpi. Masih banyak semangat yang ingin kita curahkan untuk bayangan semua harapan kita. Namun seringkali semua itu teralihkan dengan kata dan kalimat sayang-sayangan. Bahkan kita mungkin saja pernah mengalami pedihnya disakiti karena cinta. Hingga mungkin pada saat itu berkomitmen agar tidak cinta-cintaan lagi. Lalu juga pernah menyalahkan perasaan cinta, karena telah menangis karena cinta. Padahal memang sebenarnya bukan cintanya yang salah. Namun diri kita yang salah menempatkannya, salah memberikannya kepada seseorang, atau salah dalam menempatkan waktunya.  

"Jangan takut nggak kebagian jodoh, semakin berkualitas dirimu maka semakin besar pula kesempatan dapatkan jodoh yang lebih baik."

Jika kita menomerduakan mimpi-mimpi yang kita punya, karena malah sibuk mengurusi dunia percintaan kita. Niscaya hati kita akan sering tergalaukan dan merasa gelisah merana. Atau diri kita yang sekarang itu masih saja takut tidak kebagian jodoh, hehehe takut jika tidak segera mencari malah tidak kebagian. Tentulah Allah sudah menggariskannya pada kita, entah kita mau pacaran atau tidak, entah kita mau punya berapa puluh mantan, atau mungkin saat ini masih menjomblo. Niscaya jodoh itu akan datang juga.

Tweet