Kata-Kata Bijak Tentang Gengsi

Tidak semua orang dapat mewujudkan harapannya dengan mudah. Tidak semua orang bisa meraih cita-citanya dengan penuh fasilitas. Bisa jadi kita malah sering menyerah karena keterbatasan itu. Seperti halnya menyerah malu karena hanya jalan kaki, sedangkan mereka bermotor atau bermobil. Gengsi, tidak mau berjuang hanya karena kita punya fasilitas yang jelek, sedangkan orang lain lebih bagus. Lalu malah menyalahkan keadaan bahkan menyalahkan orang tua.

#GengsiDalamBerjuang

Jodoh itu memang tidak kemana, karena memang sebenarnya banyak orang yang ada di sekitar kita yang siap kita pilih atau memilih kita. Namun sering kali diri kita yang menyusahkannya, dia harus sebaik ini, dia harus serupawan itu, dia harus bergelar ini, dia harus sekaya itu, dia harus sehebat ini, ini dan itu.

#GengsiMencariPasangan

Belum punya pasangan, takut dihina. Tidak punya pacar, takut diejek. Lalu malah dengan mudahnya suka ganti-ganti pasangan agar tidak dilabeli jomblo. Akhirnya bukan cinta yang dijalani, hanya sekadar ikatan palsu demi kegengsian. 

#GengsiMenjomblo

Lihat orang dengan gaya dan penampilannya masing-masing. Banyak teman yang bisa bergaya macam-macam. Lalu merasa gengsi, untuk menurutinya malah mencoba mengimbanginya padahal diri kita sebenarnya tak perlu memaksakannya. Suka pinjam ini itu agar dikira punya, suka foto-foto pakai ini itu agar dikira punya, suka memakai punya orang lain yang dirasa bagus lalu malah mencoba mencitrakan diri itu adalah kepunyaannya. Bukan bahagia yang didapat, malah overdosis pencitraan yang membebani.

#GengsiPenampilanDiri

(Baca Juga : Artikel Nikmati Saja Hidumu, Jangan Terlalu Berkhayal Jadi Orang Lain)

Rasa malu itu memang wajar adanya, apalagi rasa malu karena memiliki sebuah kelemahan atau ketidakbisaan. Namun jika kita malah pura-pura bisa, pura-pura sok hebat, pura-pura sok kuat. Malu dicerca orang, lalu karena rasa malu itu menjadikan diri gengsi berlebih. Malah hidup dengan kebohongan dan kepura-puraan menjadi hebat agar dirasa sehebat orang lain pula. 

#GengsiAkuiKelemahanDiri

Menikah, sebenarnya syaratnya tidak rumit-rumit amat. Ada calonnya, ada saksinya, ada walinya, lalu ada akad nikahnya. Namun diri kita sering mempersulit tambahan syaratnya sendiri. Calonnya harus ini itu, resepsinya harus ini itu, pesta nikahnya harus ini itu, harus bisa ngadain ini itu, dll. 

#GengsiDalamPernikahan

Rejeki itu memang sudah diatur oleh Allah, namun diri kita lah yang mengusahakannya. Banyak diri kita yang mengeluh mencari kerja, padahal sebenarnya mungkin banyak sekali pekerjaan yang bisa kita kerjakan. Bisa jadi kita sendiri yang terlalu gengsi untuk mengusahakan sesuatu, gengsi ini dan itu. Takut dihina orang, takut dianggap rendah orang, takut dipermalukan orang, takut diapa-apakan orang. Bukankah terpenting itu halal dan bisa kita lakukan dengan baik.

#GengsiDalamBekerja

Rejeki setiap orang itu memang tidak bisa kita tahu, ada yang mudah untuk dapat rejeki berlimpah dan ada pula yang begitu sulit. Saat teman bisa membeli motor kita iri, beli mobil kita iri, saat tetangga punya ini itu iri, bisa beli ini dan itu iri. Akhirnya malah menuruti gengsi, rela hutang kesana kemari demi bersaing dengan mereka. Akhirnya bukan kebahagiaan yang dirasakan, namun hutang yang semakin bertumpuk karena menuruti gengsi. 

#GengsiDalamBersosial

Tweet